Salira TV – Calon Media Online – www.salira.tv | Data ini bersumber dari Buku HUKUM MEDIA MASSA – Agus Riwanto – Halaman 3.6 – Universitas Terbuka, dimana Buku tersebut adalah salah-satu Mata Kuliah pada Program Studi : Ilmu Komunikasi (S1) di Universitas Negeri ke 45 di Indonesia itu.
Berikut ini adalah ulasannya :
Media massa memiliki karakteristik sendiri yang berbeda dengan media yang lain, sebagai berikut:
1. Penyampaian pesan di media ditujukan pada khalayak ramai, heterogen, anonim, tersebar tidak mengenal batas geografis kultural.
2. Bentuk komunikasi di media massa bersifat umum bukan perorangan atau pribadi pesan-pesan bukan ditujukan pada satu orang saja. Isinya pun terbuka bagi setiap orang dan khalayak. Namun, meskipun umum, ada proses seleksi dari pihak media seleksi itu dilakukan dengan cara membidik segmen atau audiens tertentu.
3. Pola penyampaian pesan melalui media massa cenderung dilakukan searah. Berbeda dengan komunikasi antarpersonal. Komunikasi searah artinya tidak ada umpan balik, jika pun ada komunikasi dengan khalayak dilakukan tidak secara langsung melainkan secara tertunda, misalnya melalui surat pembaca atau melalui riset media mengenai pendapat khalayak terkait isi media tersebut.
4. Kegiatan komunikasi massa melalui media massa dilakukan secara terencana, terjadwal, dan terorganisasi. Dengan cara ini maka semua kegiatan media massa akan dapat berjalan dengan baik karena melibatkan sejumlah kalangan profesional yang bekerja di institusi media.
5. Penyampaian pesan melalui media massa dilakukan secara berkala bukan temporer. Dengan menggunakan istilah periodisasi tertentu, harian, mingguan atau bulanan.
6. Isi pesan yang disampaikan mencakup pelbagai aspek kehidupan (sosial, ekonomi, politik, budaya, dan lain-lain) yang bersifat informatif, edukatif ataupun hiburan.
7. Pesan-pesan melalui media massa tidak bisa disampaikan secara langsung melainkan harus melalui peralatan media teknis.
8. Pesan-pesan melalui media yang disampaikan bersifat terbuka, artinya pesan-pesan media massa bisa dan boleh dibaca, didengar dan ditonton oleh semua orang (Mursito BM, 2013:22).
