TASIKMALAYA, SALIRA TV – Menara itu tegak di langit senja. Sore itu suasanya sangat cerah, terlihat pantulan sinar matahari dari arah barat yang memberikan effect akami yang mengagumkan ke kamera GoPro Hero 10 yang sedang dijalankan oleh Salira TV saat menyorot antifitas warga masyarakat di Gebu (Gedung Bupati) kabupaten Tasikmalaya.
Ya, inilah acara ngabuburit khas warga Tasikmalaya yang bertempat di pelataran Taman Gebu, yaitu di pinggir Masjid Baiturrahman, masjid terbesar dan termegah yang sekaligus menjadi salah-satu icon Kabupaten Tasikmalaya.
Gebu di sore hari tepatnya pada bulan puasa / ramadhan menjadi berubah bak layaknya pasar kaget atau bahkan sudah seperti sekelas Pameran Rakyat dimana warga tumpah ruah ada disana, hal tersebut tentu saja tidak terlepas dari kondisi gebu saat ini yang memang terus di tata dengan rapi sehingga membuat lebih betahnya pengunjung kesana.
Salah-satu fasilitas umum yang sering dijadikan tempat bersantai di gebu dalah Taman Rumput Sintetis nya. Dengan luas lebih dari 1 hektar untuk keseluruhan area taman (sudah berikut semuanya), maka sudah barang tentu ini adalah zona yang hampir mendekati tempat wisata walaupun sampai dengan saat ini tentu saja, Gebu tidak bisa dijadikan dan disebut sebagai tempat wisata, karena statusnya adalah sebagai Public place – sarana umum saja.
Di artikel ini, kami sisipkan video liputan saat kami mengunjungi gebu di bulan puasa / ramadhan tahun ini 1443 / 2022.
Calon Media Online Pariwisata dengan konsep Ekonomi Kolaboratif – Salira TV – Gebu Singaparna Tasikmalaya di Sore Hari, Ngabuburit Puasa Ramadhan 1443 H / 2022 M.
Sore kemarin, Tim Salira TV mengunjungi Gebu (Gedung Bupati) yang terletak di wilayah Bojong koneng, kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.
Gebu merupakan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya. Khusus di Bulan Puasa Ramadhan 1443 / 2022 ini, rame nya gebu adalah di sore hari, setiap hari, karena dijadikan tempat ngabuburit. Biasanya rame nya gebu hanya pada hari Minggu pagi saja.
Ada yang baru di gebu kali ini yaitu sudah adanya sistem palang parkir seperti di Mall Asia Plaza Tasikmalaya, jadi kita tidak bayar parkir ke tukang parkir, tapi bayar ke loketnya pas pulang, ya persis di mall.
Lalu bagaimana kue basah tukang parkir?, nah mereka dipekerjakan mengatur kendaraan di dalam (persis seperti biasanya) hanya saja, bayarnya pas di pintu keluar di loket, tidak langsung memberikan uang ke tukang parkir. (F)
