SALIRA TV KAB. GARUT – Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM), menunjukkan kepedulian mendalam terhadap para korban insiden ledakan amunisi kedaluwarsa yang terjadi di Kabupaten Garut pada Senin, 12 Mei 2025.
Dalam langkah konkret yang menyentuh banyak hati, KDM mengumumkan pemberian santunan sebesar Rp50 juta kepada setiap keluarga korban yang terdampak langsung oleh peristiwa tragis tersebut.
Selain bantuan finansial, Gubernur Dedi Mulyadi juga berkomitmen penuh untuk menjamin masa depan anak-anak korban yang belum berkeluarga.
Dalam pernyataannya, ia menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menanggung seluruh biaya hidup dan pendidikan anak-anak tersebut, mulai dari jenjang dasar hingga perguruan tinggi.
Langkah cepat dan tanggap dari Pemerintah Provinsi ini tidak hanya memberikan ketenangan bagi keluarga yang berduka, tetapi juga membuka jalan bagi masa depan anak-anak korban agar tetap memiliki akses terhadap pendidikan yang layak.
Masyarakat Jawa Barat pun memberikan apresiasi tinggi terhadap kebijakan empatik tersebut, sebagai wujud nyata kehadiran pemimpin di tengah rakyat yang sedang dilanda musibah.
Tim Mawar Salira TV
