SALIRA TV | KOTA BANDUNG – Dalam upaya memperkuat sinergi antarunsur masyarakat dalam pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan, Kelurahan Pasirlayung, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, menggelar Pembinaan Kolaboratif Pengelolaan Sampah dan Lingkungan pada Rabu, 5 November 2025, bertempat di Bale Tingtrim, Kabupaten Garut.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, di antaranya jajaran kewilayahan Kelurahan Pasirlayung, Sekretaris Lurah Sudaryanto, Kasi Ekbang Lira, Kasi Kesos Rafiyani Dewi Restiati, para staf kelurahan, Ketua LPM Ganjar Arya Cipta, Forum RW, tim Gober, tim Maggot, Petugas Organik, FKS, perwakilan DLH, KBS, penggiat lingkungan, pengurus bank sampah unit Pasirlayung, serta pelaku UMKM setempat.
Sebanyak 3.000 peserta tercatat hadir dan mengikuti kegiatan ini dengan antusias.
Dalam sesi pembinaan, para peserta mendapatkan edukasi tentang cara mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan, termasuk praktik pemilahan sampah organik dan nonorganik. Suasana semakin semarak dengan adanya lomba yel-yel pengelolaan sampah yang diikuti oleh perwakilan ibu-ibu dari masing-masing RW.
Sebagai penutup kegiatan, peserta diajak mengikuti eduwisata lingkungan menuju Gunung Guntur, Kabupaten Garut, menggunakan kendaraan jeep off-road. Perjalanan menuju lokasi melewati jalur terjal, turunan, dan tikungan ekstrem, namun seluruh peserta tampak menikmati pengalaman seru dan edukatif tersebut hingga mencapai Tirta Gangga, destinasi akhir perjalanan.
Dalam wawancara bersama Salira TV, Sekretaris Lurah Pasirlayung, Sudaryanto, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah, kegiatan pembinaan kolaboratif ini berjalan dengan baik dan penuh semangat. Harapannya, sinergi antara petugas Gober, pengelola sampah, dan bank sampah unit di Kelurahan Pasirlayung semakin kuat dalam mengatasi permasalahan sampah, baik organik maupun nonorganik,” ujarnya.
Sementara itu, Kasi Ekbang Lira menuturkan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mempererat silaturahmi antar pihak di wilayah Pasirlayung.
“Kami berharap kolaborasi yang telah terbentuk hari ini dapat terus terjaga dan berkembang, sehingga program-program lingkungan yang dicanangkan Pemerintah Kota Bandung dapat berjalan optimal,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Ketua LPM Pasirlayung, Ganjar Arya Cipta, menilai kegiatan ini sebagai ajang memperkuat kekompakan antara para penggiat lingkungan, pengelola sampah, UMKM, dan Forum RW.
“Semoga semangat ini terus tumbuh, dan masyarakat Pasirlayung semakin aktif dalam mengelola sampah serta memberdayakan lingkungan,” katanya.
Adapun Ketua Forum RW Pasirlayung, Suhendi, menambahkan bahwa pembinaan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran serta kemampuan masyarakat dalam mengelola sampah secara bijak.
“Kegiatan ini membawa manfaat besar bagi warga. Ke depan, kami berharap materi pembinaan bisa lebih ditingkatkan agar hasilnya semakin maksimal,” ujarnya menutup kegiatan.
Kontributor/Wartawan: Kuswandi
