SALIRA TV | KAB. TASIKMALAYA – Kolaborasi lintas sektor antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat kembali tampak nyata melalui kegiatan Bina Wilayah (Binwil) di Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, yang berlangsung pada Senin, 27 Oktober 2025.
Acara yang dipusatkan di Kampung Tabrik RT 01/01, Desa Sukarame ini menjadi ajang penting untuk memperkuat sinergi dan membangun komitmen bersama dalam mempercepat pemerataan pembangunan hingga ke tingkat desa.
Kolaborasi Pemerintah dan TNI di Tingkat Kecamatan
Kegiatan Bina Wilayah Sukarame mendapat perhatian luas dari berbagai kalangan. Hadir dalam acara tersebut Danramil 1211/Singaparna, Kapten Inf Muklis Ghozali, yang menegaskan peran TNI sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendukung pembangunan non-militer dan mempererat hubungan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Turut hadir pula Ibu Bupati Tasikmalaya, Ibu Sekretaris Daerah, serta perwakilan Tim Penggerak PKK Kabupaten Tasikmalaya. Dari tingkat kecamatan, acara ini juga dihadiri oleh Camat Sukarame, Kapolsek Sukarame, Kapuskesmas, Ketua KUA, dan Ketua DMI, memperlihatkan keseriusan seluruh pihak dalam menyelaraskan arah pembangunan.
Danramil 1211/Singaparna: Sinergi Tiga Pilar Jadi Fondasi Pembangunan
Dalam sambutannya, Kapten Inf Muklis Ghozali menyampaikan bahwa kegiatan Binwil merupakan bentuk nyata dari Sinergi Tiga Pilar — TNI, Polri, dan Pemerintah Kecamatan/Desa — dalam menjaga stabilitas wilayah sekaligus memastikan program strategis pemerintah berjalan efektif di lapangan.
“Kami hadir untuk memastikan program pemerintah, baik pusat maupun daerah, dapat terwujud secara optimal hingga ke desa-desa. TNI akan terus mendukung pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan warga Sukarame,” ujar Kapten Muklis.
Ia juga menegaskan bahwa Binwil bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi wadah penting untuk menggali potensi, mengenali tantangan, serta mencari solusi bersama melalui pendekatan partisipatif.
Fokus: Pemberdayaan Keluarga dan Kesehatan Masyarakat
Agenda Bina Wilayah kali ini menitikberatkan pada pemberdayaan keluarga, peningkatan kesehatan, serta penguatan peran masyarakat.
Peserta yang hadir mencakup para kepala desa, kader Posyandu, tokoh masyarakat, serta alim ulama se-Kecamatan Sukarame.
Peran aktif Tim Penggerak PKK dan kader Posyandu mendapat sorotan khusus karena menjadi garda terdepan dalam menjaga kesehatan ibu dan anak, menggerakkan program keluarga berencana, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya sanitasi dan lingkungan bersih.
Dalam kesempatan itu, Ibu Bupati Tasikmalaya mengingatkan pentingnya sinergi antara pembangunan fisik dan spiritual.
“Kemajuan daerah tidak hanya diukur dari infrastruktur, tetapi juga dari karakter dan kesadaran warganya. Sukarame harus menjadi contoh wilayah yang bersih, sehat, harmonis, dan berdaya,” tegas beliau.
Menuju Sukarame yang Estetik, Sehat, dan Mandiri
Dari hasil kegiatan Binwil ini, tercermin semangat gotong royong yang kuat dari seluruh elemen masyarakat. Kolaborasi yang solid antara pemerintah, aparat keamanan, dan warga menjadi modal penting dalam mewujudkan Sukarame yang estetik, tertata, dan mandiri.
Kapten Inf Muklis Ghozali menambahkan,
“Kami berharap hasil dari kegiatan ini segera diimplementasikan di lapangan. Koramil akan terus melakukan pendampingan agar setiap rencana pembangunan dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan.”
Acara diakhiri dengan peninjauan lapangan serta dialog interaktif antara pimpinan daerah dan masyarakat, menandai tekad bersama untuk terus memperkuat pembangunan yang inklusif dan berkesinambungan di Kecamatan Sukarame.
Kontributor/Wartawan: Heri Heryanto













