SALIRA TV | KAB. TASIKMALAYA – Generasi muda merupakan aset penting dalam menentukan arah masa depan bangsa. Menyadari hal itu, berbagai upaya terus dilakukan untuk membentuk karakter dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan di kalangan pelajar. Salah satu bentuk nyata dilakukan oleh Serma Agum G, Babinsa Koramil 1211/Singaparna, yang memberikan pembinaan kepada siswa-siswi Yayasan Darunidzom, Kampung Cimuta, Desa Cintaraja, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, pada Senin, 13 Oktober 2025.
Dalam kegiatan tersebut, Serma Agum tidak hanya menyampaikan materi Wawasan Kebangsaan, tetapi juga melatih kedisiplinan melalui latihan Peraturan Baris Berbaris (PBB). Kedua materi ini menjadi sarana efektif dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air sekaligus membangun karakter disiplin di kalangan pelajar.
Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air Sejak Dini
Suasana antusias tampak jelas dari para siswa dan guru Yayasan Darunidzom saat kegiatan berlangsung. Dengan gaya penyampaian yang tegas namun komunikatif, Serma Agum menjelaskan pentingnya memahami makna Pancasila, menjaga keutuhan NKRI, serta mengamalkan nilai Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari.
“Adik-adik semua adalah calon penerus bangsa. Kalian harus mengenal jati diri Indonesia dan memiliki tekad untuk menjaga persatuan serta membela Tanah Air,” tutur Serma Agum di hadapan para siswa yang menyimak dengan penuh perhatian.
Materi yang disampaikan juga menyoroti bahaya paham-paham yang dapat mengganggu persatuan bangsa. Ia menegaskan bahwa semangat nasionalisme tidak cukup hanya dihafal atau dinyanyikan melalui lagu wajib, melainkan diwujudkan dalam perilaku nyata—seperti rajin belajar, menghormati guru, serta menjaga lingkungan sekitar.
Disiplin Melalui Latihan PBB
Setelah sesi pemahaman kebangsaan, kegiatan dilanjutkan dengan latihan Peraturan Baris Berbaris (PBB). Menurut Serma Agum, latihan ini bukan sekadar barisan militer, melainkan sarana efektif membentuk kedisiplinan, kekompakan, dan rasa tanggung jawab.
“Disiplin adalah pondasi utama dalam meraih kesuksesan. Melalui PBB, kalian belajar patuh terhadap arahan, menghargai waktu, dan bergerak kompak sebagai satu kesatuan,” tegasnya sembari memberikan contoh gerakan dasar.
Di bawah terik matahari pagi, para siswa berlatih mulai dari sikap sempurna, hormat, hingga langkah baris-berbaris. Meski beberapa tampak belum terbiasa, semangat mereka tidak surut. Serma Agum membimbing dengan sabar, menanamkan nilai bahwa setiap gerakan yang seragam melambangkan solidaritas dan kebersamaan.
Apresiasi dari Pihak Sekolah
Kepala Yayasan Darunidzom mengapresiasi langkah positif yang dilakukan oleh Babinsa.
“Kami berterima kasih kepada Bapak Serma Agum atas bimbingan dan pelatihannya. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membentuk karakter dan kedisiplinan peserta didik kami. Ini contoh sinergi yang baik antara TNI dan dunia pendidikan,” ungkapnya.
Babinsa, Mitra Pendidikan dan Masyarakat
Kegiatan tersebut memperlihatkan peran Babinsa sebagai ujung tombak TNI Angkatan Darat yang senantiasa hadir di tengah masyarakat. Tidak hanya menjaga keamanan wilayah, Babinsa juga aktif mendukung kegiatan sosial, pertanian, hingga pembinaan mental dan moral di sekolah-sekolah.
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan para pelajar Yayasan Darunidzom tumbuh menjadi generasi muda yang berakhlak, cerdas, disiplin, dan cinta tanah air, serta siap menjadi pelanjut cita-cita bangsa.
Kontributor/Wartawan: Heri Heryanto
Editor: Redaksi Salira TV